Sinopsis: Bowl of Happiness


Hello! Pada kesempatan ini saya akan mem-post sinopsis novel 'Bowl of Happiness'. Check it out!

Sinopsis “Bowl of Happiness”                                                            
Karya  : Sophie Maya

Helen bercita-cita ingin menjadi penyanyi. Namun, ibunya yang seorang dokter melarangnya untuk menjadi penyanyi, dikarenakan menurutnya menjadi penyanyi itu mempunyai masa depan yang kurang jelas. Lulus SMP nilai UAN-nya tidak cukup untuk masuk ke Hannigan International School, sekolah impian ibunya. Ibunya pun mengirimkannya ke rumah neneknya di kampung dan bersekolah disana agar ia bisa memperbaiki nilainya dan masuk ke sekolah itu. Namun, hidupnya berubah tatkala ia masuk ke Klub Mangkuk Kebahagiaan, salah satu klub sosial di SMA Pelita Bangsa, sekolahnya dikampung. Ia yang tadinya pemurung menjadi periang. Awalnya Helen menolak masuk ke klub itu setelah ditawari anggota-angota klub tersebut, dikarenakan dilarang oleh ibunya karena dianggap hanya akan mengganggu belajarnya. Lulu, sahabatnya sekaligus anggota klub yang paling periang. Ia sering menyanyi dan Lulu bermain gitar di acara-acara bakti sosial.  Walaupun, ibunya melarangnya bergaul dengan anak yang menurutnya bodoh seperti Lulu. Dikarenakan ia sudah tidak naik kelas dua kali. Karena sering mengikuti acara bakti sosial bersama klub itu, alhasil ia sering lupa belajar dan nilainya menurun. Ibu Helen mengetahuinya dan Helen dimarahi habis-habisan oleh beliau. Ibu Helen pun mengajaknya untuk kembali ke Jakarta, Ia menolaknya, kemudian ia ditampar. Helen merasa sangat sedih dan menangis di kamarnya. Tante Aulia, bibi Helen pun akhirnya geram mengetahui perlakuan Lydia, ibu Helen, terhadapnya. Tante Aulia mengajak ibunya berbicara, Tante Aulia memaparkan bagaimana bahagianya Helen setelah masuk ke klub itu dan alasan Lulu yang tidak naik kelas dua kali. Lydia pun tersadar akan tindakannya memaksa Helen menjadi dokter. Lalu, Lydia berbicara kepada Helen bahwa ia tidak akan memaksakannya menjadi dokter. Namun, agar rajin berlatih untuk meraih cita-citanya menjadi penyanyi yang baik. Dan membiarkannya untuk tetap tinggal di kampung neneknya. Kesedihan Helen memuncak ketika mengetahui bahwa Lulu mengidap kanker dan tidak akan hidup lebih lama lagi, alasan Lulu tidak naik kelas dua kali. Namun Helen adalah sahabat yang baik, ia selalu menyemangati Lulu. Saat itu anggota-anggota klub kebahagiaan lain mengadakan pesta kecil dirumah Lulu, itulah puncak kebahagiaan mereka.

Thanks for your visited!

Komentar

Postingan Populer